Bireuen – Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Almuslim, Dr. Sari Rizki, S.Psi., M.Psi., melaksanakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Angkatan XXVII Tahun Akademik 2024/2025 di Desa Tanjong Beuridi, Kecamatan Peusangan Selatan, Kabupaten Bireuen, Senin (25/8/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Surat Perintah Tugas Nomor 138/SPT-Umuslim/KP.2025 yang ditandatangani langsung oleh Rektor Universitas Almuslim. Kehadiran pimpinan fakultas ke lokasi KKM merupakan bentuk perhatian kampus terhadap mahasiswa yang sedang menjalani pengabdian di tengah masyarakat.
Setibanya di lokasi posko KKM yang berpusat di Kantor Geuchik Tanjong Beuridi, sebanyak 23 mahasiswa KKM dari berbagai fakultas Universitas Almuslim menyambut hangat kehadiran Dekan FKIP. Suasana penuh keakraban tampak antara pimpinan fakultas dengan para mahasiswa yang telah hampir sebulan melakukan pengabdian di desa tersebut.
Dalam arahannya, Dr. Sari Rizki menegaskan bahwa kegiatan monitoring dan evaluasi ini menjadi agenda penting sebelum mahasiswa nantinya ditarik kembali ke kampus. Menurutnya, Monev tidak hanya sekadar formalitas, melainkan bagian dari proses pembelajaran yang berharga.
“Monitoring ini adalah momen untuk melihat sejauh mana program yang sudah direncanakan mahasiswa dapat terlaksana, apa saja kendala yang dihadapi, dan bagaimana solusi yang mereka temukan di lapangan. Semua ini akan menjadi bekal berharga ketika nantinya kalian kembali ke kampus untuk menyelesaikan studi,” ujar Dekan FKIP.
Dalam sesi evaluasi, beliau juga menanyakan berbagai hal terkait kegiatan yang telah dilaksanakan mahasiswa selama berada di Tanjong Beuridi. Mulai dari program kerja utama, dampak yang dirasakan masyarakat, hingga hambatan yang ditemui di lapangan. Mahasiswa pun dengan antusias memaparkan pengalaman mereka, baik yang berkaitan dengan keberhasilan program maupun tantangan yang harus dihadapi.
Masyarakat setempat melalui perangkat desa menyampaikan apresiasi kepada Universitas Almuslim atas kehadiran mahasiswa KKM yang telah berkontribusi dalam berbagai kegiatan sosial, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat di desa tersebut. Kehadiran mahasiswa dinilai membawa energi positif serta memberikan inspirasi bagi pemuda desa.
Selain itu, Dr. Sari Rizki juga memberikan motivasi agar mahasiswa tetap menjaga semangat kebersamaan, menjunjung tinggi nilai pengabdian, serta menjadikan pengalaman KKM sebagai bekal untuk membangun karakter kepemimpinan dan kepedulian sosial.
“KKM adalah miniatur kehidupan nyata di masyarakat. Belajarlah dari sini bagaimana menghadapi perbedaan, bagaimana berkomunikasi dengan masyarakat, serta bagaimana menyelesaikan masalah dengan bijaksana. Semua ini akan sangat bermanfaat dalam perjalanan hidup kalian ke depan,” tambahnya.
Kunjungan ini diakhiri dengan foto bersama antara Dekan FKIP, mahasiswa KKM, dan perangkat desa Tanjong Beuridi sebagai tanda kebersamaan dan bentuk apresiasi atas terlaksananya program KKM Angkatan XXVII Universitas Almuslim.
Melalui kegiatan monitoring dan evaluasi ini, Universitas Almuslim berharap agar mahasiswa semakin matang dalam menjalankan peran tridharma perguruan tinggi, khususnya di bidang pengabdian kepada masyarakat, sekaligus memperkuat citra kampus sebagai institusi pendidikan yang peduli terhadap pembangunan desa.